Diduga Nasib Utomo Kepala Sekolah SMPN 6 Yang Merangkap SMPN 3 Bandar Lampung Manipulasi Dan Mar,up Laporan Pertanggung Jawaban Dana Bos
Bandar Lampung Hotnews.wed.id Senin 13 Oktober 2025 ,Berawal dari informasi yang didapat dari narasumber yang enggan disebut namanya ,bahwa SMPN 6 dibawa kepemimpinan Nasib selaku kepala sekolah yang juga merangkap kepala sekolah SMPN 3 banyak yang janggal dan tidak transparan diantaranya
Ada 3 org guru penganti tidak digaji ya mas .itu yang gaji guru lain
guru honor ada kurang lebih 23 mas ..5 org tidak digaji 4 bulan.karena menunggu sertifikasi cair mereka lulus PPG.3 org tidak digaji karena guru penganti
Dan baju dari bunda eva Yang warna biru itu dijual dengan siswa biling,ada walimurid bertanya ,itu gratis dari bunda Eva ,tapi di jual seharga 140 ribu
Dan dana komitepun masih bayar tuh di SMPN 3,,karena kepala sekolah pegang dua SMPN 6 dan SMPN 3
Dan banyak hal hal lain mas termasuk siswa kelas 7 sampai 9 saat ujian harus beli kertas folio sendiri jelasnya dengan gamblang
Meski kelihatan sepeleh beli kertas folio 1000 jika kali 12 mata pelajaran= 12.000 x 940 siswa total 11.280.000 yang harusnya di sediakan sekolah dari biaya operasional sekolah .
Sementara kepala sekolah Nasib Utomo saat di konfirmasi kesekolah tidak ada di tempat Waka kesiswaan bilang tadi di telfon kepala dinas ucapnya
saat di konfirmasi via WhatsApp
Oleh tim media kaperwil Lampung media online purnamanews.com
Terkait beberapa hal
berapa banyak baju batik yang di beri oleh bunda Eva walikota bandar Lampung untuk siswa SMPN 6 ?
berpakah jumlah guru honor di SMPN 6 PK dan berapa total gaji mereka semua perbulan ?
sesuai informasi yang kami dapat apakah benar ada beberapa guru honorer yang blum di gaji selama 4 bulan ? Kenapa PK ?
apakah kegiatan ekstrakurikuler tahun 2024 /2025 ada kalau ada apa saja kegiatan tersebut ?
apakah benar sesuai informasi yang kami dapat saat ujian. Siswa beli kertas folio sendiri dari kelas 7 sampai kelas 9 ,apakah tidak ada angaran dari bos ,?
jawaban yang ditunggu agar pemberitaan ini berimbang tidak ada
Hingga berita ini terbit Nasib Utomo belum menjawab konfirmasi tim media
Sementara Kabid Dikdas Mulyadi saat dikonfirmasi selalu bungkam tidak menjawab ,dan memberi informasi yang dibutuhkan publik ,diduga abaikan undang undang keterbukaan informasi publik (tim) bersambung