Kabag Psikologi SDM Polda Sulsel AKBP Udin Yulianto
HOTNEWS.WEB.ID, MAKASSAR–Bentuk kepedulian dan komitmen Polda Sulsel dalam memberikan perlindungan serta pemulihan bagi korban, Bagian Psikologi Biro SDM Polda Sulawesi Selatan melaksanakan pendampingan psikologi terhadap korban penculikan anak atas nama Bilqis Ramadhani (4 tahun) bersama kedua orang tuanya, pada Kamis (13/11/2025) pukul 09.00 WITA di Jl. Pelita 2, Makassar.
Pendampingan ini dilakukan untuk membantu korban mengatasi rasa takut dan trauma pasca peristiwa penculikan yang dialami. Tim Psikologi Polda Sulsel memberikan serangkaian intervensi psikologis seperti observasi perilaku, wawancara, serta terapi seni yang dirancang untuk memulihkan rasa aman dan kepercayaan diri anak.
Selain fokus pada korban, pendampingan juga diberikan kepada orang tua dan keluarga sebagai bagian dari proses penyembuhan. Melalui pendekatan tersebut, keluarga dibimbing agar memahami kondisi psikologis anak serta cara memberikan dukungan emosional yang tepat selama masa pemulihan.
personel Psikologi SDM Polda Sulsel saat bersama Bilqis
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol. Didik Supranoto, S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa kegiatan pendampingan psikologis ini bertujuan untuk memulihkan kondisi mental dan emosional korban, mengatasi trauma, serta meningkatkan keterampilan sosial dan emosional.
“Selain itu, pendampingan psikologi ini juga bertujuan untuk membantu memperkuat hubungan dalam keluarga serta membekali anggota keluarga agar lebih mampu beradaptasi dan menghadapi dampak yang timbul dari kejadian tersebut,” ujar Kombes Pol. Didik.
Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Polda Sulsel dalam memberikan pelayanan dan perlindungan yang humanis kepada masyarakat, khususnya bagi korban kejahatan yang membutuhkan perhatian dan pemulihan psikologis secara berkelanjutan.
Kabag Psikologi SDM Polda Sulsel AKBP Udin Yulianto bersama pesonil saat Berkunjung ke rumah Bilqis
Sementara itu, Kabag Psikologis SDM Polda Sulsel AKBP Udin Yulianto Kabag Psikologi SDM Polda Sulsel enjelaskan, pendampingan yang dilakukan oleh polda Sulsel terkait Bilqis pasca pencurian ini “tadi saya telah sampai ke rumah korban si Bilqis ya, Jadi kami melaksanakan pendampingan pendampingan
Lanjut, Tujuannya adalah untuk memulihkan kondisi mental maupun emosional ataupun di psikologisnya terus kemudian juga ingin kami memastikan apakah yang bersangkutan mengalami trauma atau tidak” kami tadi menggunakan teknik observasi kemudian wawancara kepada orang tuanya” sebut, Udin Yulianto
Setelaha oservasi, SDM Polda Sulsel melaksanakan pemulihan berupa semacam terapi atau terapi seni berupa mewarnai menggambar menulis, agar Bilqis ini tidak teringat lagi kejadian-kejadian yang bikin dia trauma
Lebih Jauh, Udin Yulianto, menambahkan, juga memberikan kepada kedua orang tua pembekalan bagaimana nanti ketika Mungkin terjadi suatu hal yang sifatnya mungkin semacam cemas yang berlebihan Kami menggunakan teknik relaksasi tadi kepada kedua orang tuanya, jelasnya
“Kami, mengajarkan teknik pernapasan supaya apabila Bilqis Ada masalah mungkin gangguan cuma minimal biasa saja”” katanya
Pendampingan tadi baru dilakukan tadi pagi sekitar 1 jam lebih, nanti ke depannya Kami tetap akan cek kontrol mungkin 3 hari atau 4 hari pada dasarnya SDM Polda Sulsel akan mendampingi sampai kadaan Bilqis pulih Seperti Semula
Sementara, Kabag Psikologi SDM AKBP Udin Yulianto menambhakan, kami kawal terus Bilqis sampai kondisinya benar-benar kembali mendekati normal atau normal”Saat ini kondisi Bilqis Sangat normal sekali pasca pencurian dirinya ” tutupnya
(Suardi)











